Kisah Kereta Trem Batavia
10 Nov 2025
Ari Rizkiandi
Sejarah trem Batavia berawal pada tahun 1869 di bawah managemen Bataviasche Tramweg Maatschappij, di era ini trem masih menggunakan kuds sebagai penggerak utamanya.
Kuda yang digunakan adalah kuda Sumbawa yang kecil dan tidak dapat beradaptasi di Batavia yang lembab dan panas. Trem ini ditarik oleh empat ekor kuda yang berjalan di atas rel besi (tramway).
Harian Java Bode yang terbit di Batavia melaporkan sebanyak 545 kuda mati sampai 1872, antara lain karena kelelahan.

Masalah lain yang timbul dari trem kuda adalah kebersihan. Kuda-kuda penarik buang hajat dan kencing sembarangan sehingga sepanjang rel yang dilewati dipenuhi kotoran dan bau tak sedap.
Dalam pengoperasiannya, trem kuda masih menggunakan alat-alat yang sederhana. Kusir menggunakan terompet sebagai klakson. Tiap kali penumpang akan turun, penjual karcis membunyikan lonceng. Lalu kusir yang mendengar bunyi lonceng akan memutar alat menyerupai kompas yang berfungsi sebagai rem.



